Juru bicara Islamophobia Register Australia Mariam Veiszadeh mengatakan orang tua mengatakan kepadanya bahwa pria itu secara kasar kasar dan mengirim sekolah ke dalam penguncian darurat.
Dia mengatakan pria itu bertanya kepada seorang anggota staf apakah perguruan tinggi itu adalah sekolah Muslim.
"Hanya pada tahap itu dia terus membuat situs cctv ancaman," kata Veiszadeh.
"Dia kasar secara verbal, berteriak dan mengatakan segala macam hal," katanya.
Veiszadeh mengatakan seorang siswa yang menyaksikan kejadian itu berlari ke sebuah ruang doa "benar-benar histeris dan hiperventilasi" untuk mengingatkan staf dan siswa kepada pengganggu.
"Saya juga mengerti bahwa pada tahap tertentu ada pengumuman yang dibuat atas sistem PA untuk menginstruksikan semua orang untuk memastikan sekolah terkunci," katanya.
Farah Hannah, yang memiliki empat anak di sekolah, mengatakan dia tidak merasa aman.
"[Saya merasa] sangat takut, sepertinya tidak aman lagi di sini," katanya.
Awal pekan ini, dua remaja berusia 18 dan 14 tahun dituduh berteriak komentar mengancam di sebuah sekolah Kristen Sydney sambil memegang bendera Islam.
Polisi menuduh pasangan itu meneriakkan komentar anti-Kristen dari sebuah mobil di luar Maronite College of the Holy Family di Harris Park pekan lalu.
Baca juga : Foto-foto pria yang dicari atas ancaman bersenjata yang dibuat di sekolah Islam Sydney dirilis
0 Response to "Penyusup bersenjata 'kasar secara verbal': Islamophobia Register"